Selasa, 22 Juli 2025 - 11:52:12 WIB
Harga Beras Masih Alamai kenaikan
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Ekonomi - Dibaca: 70 kali

Medan (wartamedan.com) -

Jika membandingkan harga beras dalam sepekan terakhir berdasarkan pemantauan melalui PIHPS (pusat informasi harga pangan strategis), harga beras memang terpantau alami kenaikan. Rata-rata harga beras medium di Sumut pada tanggal 11 juli terpantau berada dikisaran Rp14.500 – Rp14.950 menjadi kisaran Rp14.700 – Rp15.150 per Kg saat ini.

Ekonom Sumut, Gunawan Benjamin, menuturkan kenaikan harga beras terjadi di Kota Sibolga, Pemantangsiantar dan Gunung Sitoli. Sementara itu berdasarkan hasil pemantauan langsung di salah satu kilang padi di Deliserdang.

“Harga beras memang mengalami kenaikan sekitar 14.500 per Kg menjadi 15 ribu per kg. Kenaikan harga beras saat ini lebih dipengaruhi olef kenaikan harga pokok produksi,” tuturnya, Jumat (18/7).

Harga gabah masih bertahan mahal, saat ini harga gabah kering panen (GKP) dihargai Rp8.200 per Kg. Temuan harga GKP tersebut terjadi di wilayah Deliserdang. Dengan harga GKP sebesar itu, maka harga GKG (gabah kering giling) bisa mencapai Rp9.000 per Kg. Artinya kalau dikonversi ke harga beras dengan rasio 50% persen dari GKG, harga bisa menyentuh 18 ribu.

“Namun di level kilang dengan lokasi yang berdekatan dengan petani, harga jual beras masih dikisaran Rp15.300 per Kg. Jadi selain kota-kota yang disebutkan oleh PIHPS tadi, sebenarnya ada wilayah lain yang juga mengalami kenaikan harga beras. Dan posisi supply atau persediaan gabah saat ini berada di titik terendahnya,” ungkapnya.

Jika tanpa ada kebijakan pendistribusian beras dari Bulog, maka harga beras bisa naik labih tinggi lagi khususnya di wilayah perkotaan. 

“Dan sejauh ini, distribusi beras Bulog ke pasar belum sepenuhnya mampu meredam kenaikan harga. Walaupun di sisi lain bisa meredam gejolak harga beras itu sendiri,” tutupnya.

 

 

 

 

 

-a1/woc-




0 Komentar :

Isi Komentar :
Nama :
Website :
Komentar
 
 (Masukkan 6 kode diatas)